Pusat persemaian modern (Nursery Center) Mentawir dapat menghasilkan sekitar 12 juta bibit pohon per tahun, nantinya bisa dimanfaatkan untuk penghijauan kawasan IKN Nusantara. Jadi konsepnya nanti kan kota di dalam hutan
SAMBOJA, KILASINFO – Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pusat persemaian modern (Nursery Center) Mentawir di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur dapat menghasilkan sekitar 12 juta bibit pohon per tahun yang nantinya bisa dimanfaatkan untuk penghijauan kawasan IKN Nusantara.
“Jadi konsepnya nanti kan kota di dalam hutan,” kata Jokowi saat bersama Ketua DPR RI Puan Maharani didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau pusat persemaian modern (Nursery Center) Mentawir di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, baru baru ini.
- BACA JUGA:Benteng Royal Residence, Hunian Tropis yang Memiliki Nilai Magis dan Lokasi Strategis
- BACA JUGA:Come on Bestie! Miliki Hunian Rumah Berkualitas di Benteng Royal Residence
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pihaknya akan memberikan dukungan prasarana air baku untuk memenuhi kebutuhan air bagi bibit-bibit pohon dengan skala besar seperti yang telah dilakukan Kementerian PUPR di Pusat Persemaian Modern Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pemanfaatan air baku bagi bibit-bibit tanaman pada Pusat Persemaian Modern Mentawir nantinya bersumber dari embung yang dibangun Kementerian PUPR dengan kapasitas tampung 160.000 m3 dan luas genangan 6,3 hektare.
“Embung direncanakan akan dibangun kedalaman efektif 2,5 meter sehingga volume tampungan embung dapat dimanfaatkan kapasitas pengambilan 60 liter/detik,” katanya.
- BACA JUGA:Infrastruktur Pengendali Banjir Cekungan Bandung Jadi Destinasi Wisata dan Sarana Olahraga
- BACA JUGA:Wilayah Leuwiliang Diterjang Banjir dan Longsor 600 Rumah Rusak Berat
Embung tersebut, masih kata Basuki, digunakan sebagai penyediaan air baku yang akan memanfaatkan Sungai Mandahan yang berlokasi di samping fasilitas persemaian dan memiliki kurang lebih lebar 5 m x 0,3 m dengan debit 225 liter/detik.
“Persemaian Mentawir terletak di Desa Mentawir Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur dengan luas kurang lebih 9 hektare dan kapasitas produksi bibit 15 juta/tahun,” jelasnya.***
