Meski terdengar aneh, uniknya ada sederet nama daerah yang terinspirasi dari sayuran, dan salah satunya ada di Sukabumi
SUKABUMI, KILASINFO – Kebanyakan orang Indonesia dikenal memiliki kebiasaan unik, salah satunya menamai sesuatu dengan nama yang tidak biasa supaya lebih mudah diingat.
Ada nama makanan, minuman, dan benda yang dinamai dengan nama yang cukup out of the box.
- BACA JUGA:Ini Syarat dan Ketentuan Mendapatkan Fasilitas Perumahan Subsidi Benteng Royal Residence
- BACA JUGA:Come on Bestie! Miliki Hunian Rumah Berkualitas di Benteng Royal Residence
Tapi pastinya kita belum sepenuhnya mengetahui, kalau ada nama daerah di Indonesia yang berasal dari nama sayuran?
Meski terdengar aneh, uniknya ada sederet nama daerah yang terinspirasi dari sayuran, dan salah satunya ada di Sukabumi.
Berikut 10 nama daerah yang dikutip kilasinfo.co.id dari idntimes.com.
- Memiliki ciri khas batang berongga serta tumbuh di rawa-rawa. ‘Kangkung’ digunakan untuk nama desa di Demak dan OKU Timur, lho. Pernah dengar?

- ‘Pare’ adalah nama daerah yang dikenal dengan Kampung Inggris di Kabupaten Kediri. Tapi, tumbuhan merambat yang memiliki cita rasa pahit ini juga termasuk sayuran

- Bukan Indonesia, ‘Terung’ berasal dari India dan Sri Lanka. Nama sayur ini bahkan juga dipakai sebagai nama desa di Bantul, Yogyakarta.

- Kalau menonton Popeye, pasti teringat dengan sayur yang kaya akan zat besi ini. Uniknya, ‘Bayam’ digunakan sebagai nama desa di Pekalongan.

- Kurang digemari karena memiliki aroma yang menyengat. ‘Jengkol’ ternyata mengandung antioksidan yang tinggi. Jengkol juga dipakai sebagai nama desa di Sukabumi yaitu Cijengkol.

- Memiliki aroma yang khas, ‘Kemangi’ dipilih sebagai nama sebuah desa di Gresik. Sayuran ini juga biasa disantap sebagai lalap, nih!

- Tergolong kelompok paku air dari marga Marsilea, ‘Semanggi’ merupakan nama kelurahan di Kota Solo. Sayur ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh

- Selain digunakan untuk menyebut biji dari polong-polongan, ‘Kacang’ juga dipilih sebagai nama desa di Solok, Sumatra Barat

- Biasa digunakan sebagai campuran masakan atau sayur, ‘Labu’ atau waluh juga dipilih sebagai nama desa di Pulau Bangka, Kepulauan Bangka Belitung.

- Bisa dicampur ke dalam sayur atau dibakar, ‘Jagung’ yang kaya karbohidrat ini juga digunakan sebagai nama desa di Kabupaten Pekalongan.

